Yatagarasu
Yatagarasu adalah burung gagak dalam mitologi jepang yang disebutkan berwarna hitam dan memiliki tiga kaki, merupakan simbol intervensi ilahi dalam dunia manusia. Walaupun nama Yatagarasu banyak disebutkan dalam kanon Shinto, namun sedikit informasi mengenai burung ini. Menurut cerita, gagak ini dikirim dari surga oleh Amaterasu, Dewi Matahari Jepang, untuk membimbing Kaisar Jimmu (kira-kira 711BC ~ 585BC) dalam perjalanannya dari daerah yang nantinya menjadi Kumano ke suatu tempat yang nantinya menjadi Yamato. Oleh beberapa sumber Yatagarasu dipercaya adalah merupakan titisan dari Taketsunimi no Mikoto.
Di Osaka, Kaisar Nintoku (313 AD ~ 399 M) diperintahkan untuk mengabadikan Yatagarasu di Abeno melalui mimpinya. Dan sejak saat itu, Yatagarasu diabadikan di kuil Abe Oji di kota Osaka.
Burung mistik ini tidak terkenal hanya di Jepang. Di Korea disebut sebagai Samjokgo, simbol dari kekuatan. Sedangkan di cina, burung berkaki tiga ini disebut Sanzuniao yang biasanya digambarkan berwarna merah dan diasosiasikan dengan matahari.
Asosiasi Sepakbola Jepang, JFA (Japan Football Association) dan tim nasionalnya menggunakan Yatagarasu dalam lambang dan lencana mereka, seakan-akan ingin menyampaikan bahwa mereka adalah tim yang diutus (messenger] oleh sang ilahi Amaterasu, Dewi Matahari kebanggaan Jepang dalam dunia sepakbola. Pemenang dari piala Kaisar juga mendapatkan kehormatan untuk memakai lambang Yatagarasu ini pada musim berikutnya.
No comments:
Post a Comment